Rekomendasi Drama Korea On Going di Netflix - Maret 2022

Maret 07, 2022

Awal 2022 ini lumayan banyak drama Korea baru yang hadir dengan berbagai genre. Ini dia beberapa drama Korea yang tidak akan rugi untuk diikuti selama on going.

Aku sendiri sekarang lebih suka menonton drama on going karena sensasinya lebih seru dan greget, walaupun penasaran banget sama kelanjutannya. Tapi ini asyik juga, supaya tidak mandek, mogok, males, kalau misalnya nonton drama yang sudah lengkap episodenya.

 

1. Mabuk Cuaca di Drakor "Forecasting Love & Weather"

Sejujurnya, awalnya agak ragu dan males nonton ini karena aku sudah tahu umur real life mereka sangat terpaut jauh, bagiku. Apalagi drama sebelumnya sangat membekas. Song Kang di Nevertheless sebagai anak kuliah dan PMY di What's Wrong With Secretary Kim sebagai wanita karir di perusahaan.

Tapi ya, penasaranku tidak bisa dibendung dengan alasan itu. Jadilah akhirnya aku nonton drama ini. Bagus dramanya, tentang cuaca dan cinta. Mereka berdua bekerja di BMKG Korea, begitu istilahnya, dalam bidang prakiraan cuaca. Tapi ya, aku lama-lama mabok cuaca, karena nonstop ngomongin dan debatin cuaca.

Tapi drama ini termasuk baru dan segar, jadi bisa masuk list tontonan kamu awal tahun ini.

 

2.  Dibuat Gemes Sama "Twenty Five-Twenty One"

Awalnya ragu mau nonton ini apa enggak, karena di timeline sliweran mengatakan bahwa drama ini vibesnya mirip Our Beloved Summer, sedangkan aku cinta banget sama drama satu itu. Daripada penasaran dan keburu banyak spoiler (yang aku selalu skip cuplikannya kalau lewat di TL), mending langsung menonton dramanya saja, iya kan?

Awalnya sempat bingung, kesannya di cuplikan kayak klasik jadul gitu, kenapa openingnya sudah ada protokol kesehatan? Ternyata, ini adalah drama tentang kilas balik kehidupan remaja seorang ibu dari seorang balerina yang bersumber dari buku harian sang ibu semasa muda, tepatnya masa SMA, tahun 1998, ketika ia menjadi atlet anggar.

Aku sangat amat mencintai Na Hui-Do. Minggu ini baru sampai episode 8. Episode 1-6 masih ada ketawa-ketawanya, lucu-lucunya, tapi beneran, episode 7 adalah episode ternyesek sejauh ini. I can't stop crying. Agin, aku kira di episode 8 sudah menjadi penawar, tapi hanya depannya aja, selanjutnya masih sedih, banget. Part Na Hui-Do menutup pintu kamarnya setelah memberi ucapan selamat kepada ibunya, that's too hurt. Lalu muncul masalah-masalah baru yang siap memperumit alur. Padahal awalnya biasa aja masalahnya.

Jadi curiga, ini drama sedih nyesek tapi dikemas kocak ya? Padahal tetap aja nyesek. Sumpah, recommended. Aku selalu menyukai kalimat-kalimat Na Hui-Do terlebih saat masih muda, pemikirannya di masa remaja dan kepribadiannya yang unik, adalah sudut pandang baru dan memberikanku pemikiran seperti, "oh iya," iya juga ya," "oh begitu?" "oh karena ini?" Tapi kadang juga, "gemes, kok gitu sih?" Ya, kembali lagi juga dengan kehidupan keluarga dan kesehariannya. Itu mempengaruhi pemikiran dan sikapnya sehari-hari pula.

Satu lagi yang perlu dipastikan di drama ini yang entah kapan bisa terbongkar, yaitu tentang Na Hui-Do dan Baek Yi-Jin. Lalu tentang teman chatting dunia maya Na Hui-do, itu akan segera terpecahkan di episode 8 dan semoga terselesaikan di episode berikutnya.

Can't wait!

 

3. Mengintip Kehidupan Ujung 30an di Drama "Thirty-Nine"

Tiga orang wanita berusia 39 tahun masih awet bersahabat sejak umur 14 tahun. Mereka sudah saling mengerti satu sama lain tentang masing-masing sikap dan kesehariannya, lalu cerita-cerita baru muncul di penghujung umur 30an mereka, atau 39 menjelang 40 tahun.

Mereka bertiga masih belum menikah, satu menjadi selingkuhan, dan dua orang lainnya masih lajang. Di umur 39 tahun ini, mereka menemukan cerita baru, cinta baru, permasalahan baru, seperti salah satunya adalah kenyataan bahwa salah satu dari mereka sedikit banyak merubah kehidupan mereka bertiga. Mempersiapkan sesuatu yang tidak bisa dihindari meski tidak diinginkan, dan menjalani kehidupan lebih baik dengan waktu yang masih ada.

Drama ini sempat dikritik karena dianggap menormalisasi perselingkuhan. Menurut kamu gimana?


4. Penyegaran dengan Drama "Business Proposal"

Ini dia drama kocak sebagai penyegaran setelah mabuk cuaca, bersedih dengan masa lalu Na Hui-do, atau menyelami kehidupan ujung 30 tahunan. Atau juga keseharian kalian. Diperankan oleh mantan pemeran utama "School 2015", mbak Kim Se-jeong yang selalu kocak dan tidak mengecewakan dengan akting bar-bar gokilnya.

Drama ini adalah drama romansa percintaan antara petinggi perusahaan dengan karyawannya. Bermula dari sang peneliti perusahaan makanan yang menggantikan peran sahabatnya yang akan dijodohkan, malah berakhir dengan permasalahan yang mengharuskannya menikah dengan atasannya sendiri.

Dan sahabatnya seperti tidak asing bagiku. Omg, ternyata dia adalah musuhnya di School 2015. Dari musih jadi bestie? Wkwk

Lucu, kocak, segar, walaupun ceritanya klise sebenarnya, tapi entah bagaimana nanti akhirnya. Kita lihat saja.

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Blog Archive