Geleng-geleng Kepala Sendiri Nonton Layangan Putus : Fuck You, Aris.

Januari 15, 2022

Dari awal, aku nggak mau nonton series ini dulu. Aku mau skip. Because I know this series is so sad. Tapi temenku selalu cerita dan nyuruh aku buat nonton. Akhirnya, pergilah aku ke WeTv. Dan ya.. aku langsung menonton dari episode pertama sampai enam. Karena episode tujuh baru tayang minggu depan.


Dari episode 1-7

Jujur, setelah sekian lama aku tidak menonton series Indo, ini adalah series yang aku tonton nonstop lansung, no skip. Ceritanya padat, nggak berbelit-belit, masalahnya memang rumit dan runyam sih karena tentang rumah tangga, tapi mengikuti langkah Kinan dalam menghadapi ini semua dengan tenang membuat yang nonton itu asik karena ngalir. Kan ada, cerita yang blunder dan bikin males nonton juga.

Dari awal aku sudah membenci Mas Aris. Si manipulatif, dan nggak ngerti lagi sama cara kerja otaknya dia. Dari omongannya, gerak-geriknya, tingkahnya, bisa-bisanya dia melakukan ini semua dengan mudah. Yang lebih ngeri lagi adalah, dia bisa-bisanya ketemu Lidya dalam keadaan masih berduka, Kinan masih shock. What happen with you, Aris?

Di samping kesebelanku sama Aris, aku sangat mengapresiasi sahabat-sahabat Kinan dan juga Miranda yang sudah bersedia untuk selalu ada dan mendukung Kinan. Aku pun juga sempet sebel sama Kinan sendiri, karena tingkah dia yang paling merasa terakiti sedunia di depan teman-temannya, awalnya dia tidak terbuka, tapi saat dipedulikan oleh teman-temannya, dia kurang bisa mengontrol emosinya. Ya, siapa juga yang bisa mengontrol emosi kalau masalahnya sama si brengsek Aris? Itu manusiawi. Tapi agak ngeselin aja.

Aku tahu ini berat, Kinan. Aku turut sedih juga.


Mulai episode 8

Sumpah makin nggak ngerti lagi sama 'kebingungan' Aris. Pura-pura binung, bodoh, tolol, demi membela diri. Padahal kalau orang waras yah, semua bukti dari kesalahannya sudah di depan mata harusnya dia bisa kooperatif, lah ini? Masih saja nyangkal dan ngeyel.

Bener-bener muak sama Aris di sini to the bone.

Aku rasa Aris memang rada-rada. Dia itu nggak paham apa gimana, sudah salah, masih pura-pura gila pula.

He is so manipulative, brengsek, tolol, gila, kacau. Aris itu kayaknya krisis pikiran jernih, deh. Buta. Sudah diperlakukan Kinan dengan masih sangat baik dalam mengatasi masalah ini, tapi tetap saja gila.

Nggak Lidya, nggak Aris. Nggak ngerti lagi deh aku. Semua ini dari awal adalah salah Aris. Dia mempersilakan atau entah dicari dari mana, perempuan lain masuk ke dalam hidupnya yang padahal sudah berumah tangga.

Udah kali ya ngomel-ngomelnya? Kalian nonton sendiri deh seriesnya, dijamin geleng-geleng kepala.

Nggak usah ditemenin orang modelan Aris itu.

 

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Blog Archive