Makan Dimsum di Pasar Gedhe Surakarta

Februari 15, 2021


Udah pada tahu belum sih kalau ada dimsum hits yang ternyata enak banget di bagian atas Pasar Gedhe Solo?

Kalau kalian sudah di Pasar Gedhe Surakarta, coba masuk ke dalamnya dan menaiki tangganya, memang sih akan terlihat seperti agak sepi dan kosong, tapi begitu sampai di bagian teras luar atau balkon lantai atas, disanalah food court Pasar Gedhe berada. Ada banyak makanan dan minuman sampai warung kopi disana.

Yang kemarin aku lihat ada nasi, ayam geprek, mie ayam, bakso, steak, bistik, takoyaki, siomay, minuman-minuman kekinian, sampai dimsum.

Salah satu tempat makan yang paling hits dan laris bin rame banget disana adalah dimsum, namanya Umayumcha dimsum. Antriannya nggak putus-putus. Tipsnya kalau makan disana harus sabar antre.

Tempatnya itu ada di sebelah paling pojokan. Ini viewnya kalau kita sudah ada di tempatnya :


Jadi, sekeliling teras/balkon ini adalah meja kursi buat menikmati makanan yang kamu pesan. Tapi kamu juga bisa take away juga kok kalau nggak mau dimakan disini dan nggak dapat tempat.

Nih ya, jangan sampai malu-maluin kalau pertama kali kesana (kayak aku sama temenku kemarin wkwk). 

Hal pertama yang harus kita lakukan adalah segera mengambil nomor antrian di kasir/kadang di pojok kanan depan, di meja dandang dimsum. Nomor antrian yang tersedia itu dari 1-50, kalau nanti sudah habis pasti akan dirolling lagi. Nah, setelah mendapat nomor antrian, tunggu nomor kita dipanggil sama mas-mas yang mengambilkan dimsum nanti. 

Kita bisa berdiri kalau sudah nggak ada tempat duduk, kalau masih ada tempat ya mending sekalian cari tempat duduk buat makan. Oh iya, sambil mikir mau pesen apa dan berapa, biar nggak lama nanti kalau sudah dapat giliran maju ke depan.

Kalau sudah duduk di kursi biasanya akan dihampiri oleh mas-mas yang membersihkan meja dan ditanya akan pesan minum sekalian atau tidak. Karena aku mager nyari minum di tempat lain, mending langsung pesan minum sekalian. Aku pesan es teh dua dan temanku satu. Jaga-jaga daripada nanti ribet pesennya.

Kata mas es tehnya, minuman ini bayarnya langsung ke masnya tersebut karena kalau digabungin langsung sama pembayaran dimsum jadi ribet. Tahu sendiri dimsum ramenya masyaAlloh.

Menu minumannya ada es teh, es jeruk, dan es susu.

 
 
Okay, selanjutnya kita harus berdiri karena sudah dipanggil nomor antriannya oleh mas-masnya. Harus gercep dan langsung sebutin pesenan di depan masnya yang siap mengambilkan dimsum untuk kita. Meja dimsumnya nggak lebar-lebar amat, ada dua dandang bambu besar yang terus mengepul dan terus diisi disana, saking cepet ludesnya.

Aku mengatakan pesananku dan akan dimakan disini alias nggak take away. Kemudian aku langsung ke kasir di sebelah kanannya (belakang tiang), membayar dan mengambil dimsum yang telah diambilkan masnya. Tempat dimsumnya adalah bambu kecil.

Jangan lupa ambil sendok, garpu, atau sumpit dan piring serta saos di meja ya. Untuk saos biasanya akan direfill sama mbaknya. 

Oh iya, disini nggak disediakan tisu, jadi bisa bawa tisu sendiri, kalau kamu butuh tisu.

 
 

Selamat menikmati...

Dimsumnya itu enak banget, nyangka sih kalau enak dan mantap melihat dari ramenya tempat dimsum ini. Tapi aku nggak bisa bedain mana rasa ayam, mana rasa udang, kepiting, daging asap sama jamur, nggak tahu deh waktu itu lagi laper apa gimana, tapi intinya enak banget. Apalagi saosnya, biasanya aku nggak makan saos, tapi buat kali ini nggak menyesal deh, enak soalnya.

Oh iya, dimsum ini sudah buka cabang di Makam Haji atau Tugu Lilin Kartasura. Tapi kenapa kita kesini dan disini rame? Tentu saja karena keotentikannya dan pemandangannya. Lebih dapet gitu feel-nya. Makan dimsum hits ini sambil melihat pemandangan jalanan kota Pasar Gedhe dari atas. Ya pasar, jalan, sama ruko sih, tapi lebih ngena saja.

Jangan lupa cobain kesini ya kalau belum pernah..


You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Blog Archive